Dakota Johnson Pancarkan Kepercayaan Diri dalam Mini-Dress Merah Berani untuk Valentino

26

Dakota Johnson mendefinisikan ulang “little black dress” yang tak lekang oleh waktu dengan sentuhan menakjubkan dari “little red dress”, yang menampilkan salah satu penampilannya yang paling mencolok. Tampilan baru ini terungkap dalam pemotretan baru-baru ini untuk Valentino, bagian dari rangkaian yang menampilkan duta selebriti merek tersebut.

Gambaran Mencolok untuk Kampanye Pelayaran Valentino 2026

Kampanye Valentino’s Cruise 2026, yang disutradarai secara kreatif oleh Alessandro Michele, mempertemukan sejumlah duta merek terpilih untuk pemotretan individu. Kontribusi Johnson menampilkan dirinya dalam citra menawan yang dengan cepat mendapatkan perhatian. Merek tersebut membagikan foto tersebut di media sosial dengan keterangan yang menyoroti tema keintiman dan mengungkapkan bahwa kampanye tersebut mengeksplorasi latar yang unik—sebuah hotel eklektik yang dihuni oleh berbagai kepribadian.

Pemotretannya sendiri menampilkan Johnson terbaring di lantai dalam balutan gaun pendek berwarna merah dengan potongan yang ditempatkan secara strategis. Gaun itu dengan elegan menonjolkan kaki dan kulitnya. Yang menambah daya tarik penampilannya adalah rambutnya yang panjang tergerai dan celana ketat berenda putih halus, yang memberikan kesan pada tren fesyen vintage. Anda dapat melihat pemotretan selengkapnya di sini [link to photoshoot].

Gaya Berkembang dan Meningkatkan Kepercayaan Diri

Johnson telah lama dikenal sebagai ikon gaya di karpet merah. Namun, penampilannya di tahun 2025 menunjukkan kepercayaan diri dan kemauan baru untuk menerima pilihan fesyen yang lebih berani. Pergeseran gaya ini menyoroti meningkatnya keinginan untuk bereksperimen dan mengekspresikan estetika pribadinya.

Pengaruh Stylist dan Keluarga

Selera gaya Dakota yang bertahan lama sebagian berkat stylist lamanya, Kate Young. Dalam wawancara sebelumnya dengan Vogue, Young mendeskripsikan preferensi Johnson sebagai “klasik, minimalis, dan elegan, dengan sedikit gaya untuk sehari-hari”. Young mencatat bahwa Johnson menginginkan estetika “bola disko”, yang dipengaruhi oleh menyaksikan ibunya, Melanie Griffith, mengenakan banyak gaun berkilau selama bertahun-tahun.

Menyikapi Kritik dengan Kepastian

Baru-baru ini, dalam cerita sampul Vogue Jerman, Johnson secara langsung menjawab kritik bahwa gayanya “terlalu seksi”. Dengan respon yang jelas dan percaya diri, dia menyatakan, “Saya benar-benar tidak peduli. Saya sudah bisa memakai beberapa gaun terindah, dan saya merasa cantik saat mengenakannya, jadi saya memakainya.” Keterbukaannya dalam topik tubuh, ia berterima kasih kepada ibunya, yang mendorong sikap positif dan menerima terhadap citra diri.

Pemotretan ini menunjukkan perjalanan Dakota Johnson menuju rasa percaya diri yang lebih besar dan kemauan untuk menerima pilihan fesyen yang berani dan ekspresif, memperkuat posisinya sebagai ikon gaya modern.

Pemotretan Valentino terbaru ini lebih dari sekedar gambar penuh gaya; itu melambangkan kepercayaan diri dan kemauan Dakota Johnson yang terus berkembang untuk mengekspresikan dirinya melalui mode. Tampilannya memadukan keanggunan klasik dengan sentuhan kontemporer, menegaskan statusnya sebagai ikon gaya serba guna dan menawan